The Last Airbender Online Movie Trailer

Saturday, 31 July 2010

Dev Patel, Prince Zuko

British actor Dev Patel appears as antagonist Prince Zuko in The Last Airbender.
Zade Rosenthal/Paramount Pictures/Nickelodeon Movies/Reuters.

How about a moratorium on the use of the word “avatar” in movies? I wasn’t a big fan of “Avatar” but it’s “Citizen Kane” compared with M. Night Shyamalan’sThe Last Airbender,” based on the animated series “Avatar: The Last Airbender.

What’s an airbender, you say? Don’t ask. It has something to do with being able to bend air. Aang (Noah Ringer) is the prophesied airbender who must defend his people against the Fire Nation in its quest to dominate the tribal nations of Air, Water, and Earth.

This means we get to see a lot of airbending and also mucho water, fire, and earth bending. In cheesy 3-D.

Shyamalan has been coasting on the success of “The Sixth Sense” for a long time now, but, especially after his last two debacles, “Lady in the Water” and “The Happening,” you would think he’d can the hocus-pocus and settle into something a bit more, well, lucid. “The Last Airbender” is like a Care Bears movie that got waylaid in the fourth dimension. It’s insufferably silly. Grade: D (Rated PG for fantasy, action, and violence.)

Watch Online Movie Streaming - 'The Last Airbender' Teaser HD



The Last Airbender Picture's :

The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online
The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online
The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online
The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online
The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online
The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online
The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online The Last Airbender Movie Trailer Online

[Source] [Source]
READ MORE - The Last Airbender Online Movie Trailer

Gameloft Untung 66,6 Juta Euro

Gameloft

Game pasokan Gameloft banyak diunduh di ponsel berbasis Java dan BREW.


Siapa sangka industri game sedang terkapar? Faktanya industri mainan digital ini justru mengalami kemajuan pesat. Terlebih ketika industri telekomunikasi mengalami perubahan paradigma, mengubah ponsel menjadi perangkat akses data. Maka yang terjadi adalah memacu pertumbuhan industri game mobile.

Seperti yang dilaporkan oleh Gameloft, developer game yang menawarkan banyak koleksi game. Hingga semester pertama (atau akhir kuartal kedua) 2010, perusahaan ini meraup untung hingga 66,6 juta Euro. Keuntungan ini diperoleh dari laba kuartal pertama yang mencapai 33 juta Euro dan kuartal kedua yang menembus 33,6 juta Euro.

Pertumbuhan ini sangat signifikan, jika dibandingkan dengan tahun 2009. Tahun 2010 -di kurun tempo yang sama- pendapatan itu mencapai 11 persen. Sekadar catatan, tahun silam, Gameloft di saat yang sama meraih untung 60,1 juta Euro.

Secara rinci Gameloft menyebut bahwa kenaikan ini berkat penjualan game berbasis Java dan BREW dari berbagai jenis ponsel pintar. Bahkan, gara-gara iPhone dan iPad pula, Gameloft naik daun. Di AppStore ini saja terjadi kenaikan di atas 100 persen, yaitu 113 persen sampai tengah tahun ini.

Gameloft juga melihat peluang atas pertumbuhan dari berbagai platform seperti yang dilakukan Samsung, Nokia, dan Google (Android) yang sangat membutuhkan ketersediaan lebih banyak pasokan aplikasi game. Sementara negara "penyetor" Euro ke Gameloft antara lain berasal dari Eropa dan Amerika Utara.

[Source]
READ MORE - Gameloft Untung 66,6 Juta Euro

Google Kembali Dapat Izin Operasi di China

China Google
Kantor berita resmi China Xinhua melaporkan bahwa Pemerintah China telah mengonfirmasi perbaruan lisensi operasi Google Inc di China. Lisensi ini akan berlaku hingga 2010 dan pemerintah akan meninjaunya setiap tahun. Xinhua menyitir pernyataan dari salah satu pejabat yang menyembunyikan identitasnya.

Google membenarkan bahwa pengajuan izin ini mendapat persetujuan dari Pemerintah China pada pekan lalu. Eric Schmidt, mengaku terkejut atas cepatnya proses perbaruan izin operasi internet.

"Tidak ada negosiasi formal antara Google dan Pemerintah China dalam membahas keputusan ini," kata Schmidt.

Adanya lisensi operasi internet ini memberi Google kesempatan untuk mengejar pesaingnya di China, Baidu Inc, dan meraih pemasukan dari pengiklan. Setengah tahun terakhir, Google bersengketa dengan pemerintah ihwal sensor internet. (KONTAN/Arief Ardiansyah)

[Source]
READ MORE - Google Kembali Dapat Izin Operasi di China

Apple Dituduh Menyensor Novel-novel Erotis

iPad
Apple
dituding menyensor novel-novel erotis untuk iPad yang beredar di iTunes. Hal tersebut terlihat dari hilangnya sejumlah judul buku yang sebelumnya bertengger di jajaran atas buku terlaris di gerai online Apple tersebut secara bersamaan.

Blonde and Wet, the Complete Story adalah salah satu novel yang hilang di top 10 novel-novel yang laris untuk iPad. Novel tersebut terdaftar sebagai salah satu novel erotis dari 3 novel yang sedang laris. Namun, sejak awal pekan ini, novel-novel tersebut menghilang. Keempat novel erotis tersebut menghilang bersamaan dan digantikan sejumlah judul buku, salah satunya otobiografi Peter Mandelson.

Seorang analisis pemeringkatan buku mengatakan bahwa tidak mungkin buku-buku erotis mengilang secara bersamaan dari daftar tanpa sengaja dihapus. Belum ada penjelasan resmi dari Apple soal hilangnya buku-buku erotis tersebut dari daftar teratas.

Ini bukan kali pertama Apple gerah dengan hal-hal berbau pornografi. Sebelumnya, CEO Apple Steve Jobs memang menegaskan sikap Apple yang tidak menoleransi adanya pornografi pada aplikasi yang dijual di layanan App Store.

Sebagai informasi, penulis paling populer di kalangan pengguna iPad kini adalah Carl East (55). Saat ini, ia telah menulis 70 buku yang mengandung hal-hal erotis. Beberapa buku yang ia tulis menempati urutan pertama, kedua, dan ketujuh dalam urutan buku-buku paling dicari sebelum semuanya itu dihapus.

Munculnya iPad memang membawa angin segar buat penulis buku-buku erotis dan pembacanya. Buat penulis seperti East, jangan harap masuk daftar penulis favorit di toko buku konvensional. Namun, dengan adanya iPad, ia bisa merasakannya. Buku erotis digital laris karena, buat pengguna iPad, membaca buku erotis bisa dilakukan sembunyi-sembunyi tanpa risih jika membawa buku versi cetaknya.

[Source]
READ MORE - Apple Dituduh Menyensor Novel-novel Erotis

Funny MARIMAR Video on Youtube



Funny MARIMAR Video on Youtube by Moymoy Palaboy
READ MORE - Funny MARIMAR Video on Youtube

Digisync Film KeyCode Reader

Digisync Film KeyCode Reader
  • Digisync film barcode readers are designed to read the machine readable barcode edge numbers on the motion picture film.
  • Readers are available for a wide range of applications, including telecine transfer, negative breakdown, workprint logging, edit list generation, color timing and negative conforming.
  • Digisync can be used with database/production management software to provide a powerful tool for facilitating both film and film/video post production.
  • The flagship of our product line is the Digisync Console. It provides the most powerful Keycode reading and film counter capabilities available today.
  • We can also provide you with a range of Synchronisers and reader heads.
[Source]
READ MORE - Digisync Film KeyCode Reader

Pembuat BlackBerry Itu Juga Tokoh di Industri Film

Kesuksesan BlackBerry menjadi ikon gaya hidup manusia masa kini, tidak terlepas dari peran Mike Lazaridis. Pria, yang tahun ini berusia 49 tahun, adalah pengusaha sukses yang merintis kariernya dari nol. Berawal dari ketertarikannya pada perkembangan teknologi komunikasi saat di bangku sekolah, Mike memulai usahanya di akhir masa kuliah. Selain membawa perubahan di dunia telekomunikasi, dia juga berjasa pada industri perfilman dunia.

Sejak berusia muda, Mike Lazaridis dikenal sebagai anak yang cerdas. Contohnya, saat masih mahasiswa, dia sudah diminta membangun jaringan komputer sebuah perusahaan otomotif besar, General Motors (GM). Meski belum mempunyai pengalaman profesional, dia tak gentar menerima tawaran tersebut.

Apalagi, nilai yang kontrak yang ditawarkan GM kepada mahasiswa jurusan komputer di Universitas Waterloo itu cukup menggiurkan bagi anak muda seperti Mike. Nilainya 600.000 dollar AS.

Dia pun membuktikan kemampuannya. Setelah berhasil membangun jaringan GM, Mike lebih percaya diri dan yakin dapat membangun bisnis perangkat komputer sendiri. Keinginannya yang kuat mendirikan perusahaan sendiri mendapat sokongan dari kedua orangtuanya.

Apalagi, sang Ayah mempunyai keahlian yang tidak jauh berbeda dengan Mike, yaitu sebagai teknisi elektronik. Akhirnya, dana sekitar 15.000 dollar AS diberikan orangtuanya. Dengan duit itu, Mike mendirikan perusahaan sendiri bernama Research in Motion (RIM) pada tahun 1984. Saat itu usianya baru 23 tahun.

Dalam menjalankan perusahaan itu, Mike tidak sendirian. Dia dibantu adiknya, Jim Lazaridis Balsillie. Sang adik diserahi tugas menjadi Chairman RIM yang menangani sisi bisnis perusahaan, sedangkan Mike fokus pada pengembangan produk dan riset, serta arah kebijakan perusahaan.

Agar lebih fokus pada perusahaan yang baru dibangunnya, Mike memutuskan mengundurkan diri dari kuliahnya. Pengunduran dirinya sempat mengagetkan semua orang. Pasalnya, selain sebagai mahasiswa yang cerdas, waktu perkuliahan hingga kelulusan hanya tinggal dua bulan lagi.

Namun, baginya, pesta kelulusan dan mendapatkan ijazah hanyalah sebuah tradisi di kampus. Menurutnya, dunia kerja adalah dunia yang sesungguhnya bagi seorang mahasiswa. Dia pun berupaya keras mewujudkan prinsip itu.

Pengorbanannya tersebut tidak sia-sia. Buktinya, sejak mengundurkan diri dari bangku kuliah, dan berbekal pengalamannya membangun jaringan komputer sekelas GM, dia mampu mendapatkan berbagai proyek baru.

Salah satunya pada tahun 1987. RIM mendapat kontrak yang cukup besar dari Rogers Cantel Mobile Communications. Tugasnya membantu perusahaan tersebut mengubah programnya. Selanjutnya, RIM ditugaskan membuat jaringan digital nirkabel.

Namun, bukan itu yang mengangkat nama Mike ke dunia internasional. Namanya mulai dikenal berkat proyek yang didapatkan dari Dewan Film Nasional Kanada pada awal tahun 1990-an. Dewan perfilman di sana meminta Mike membuat terobosan dalam dunia perfilman, terkait dengan cara mengedit film.

Mike menjawab proyek yang diterimanya itu dengan teknologi temuannya sendiri. Teknologi yang diberi nama Digi-Sync Film KeyKode Reader itu berperan penting dalam dunia perfilman Kanada. DigiSync Film merupakan peralatan otomatis yang membantu proses penyatuan negatif film.

Dengan perangkat tersebut, editor film bisa bekerja lebih cepat dalam melakukan proses pengeditan. Kecepatan alat itu mencapai satu banding enam. Jika sebelumnya waktu yang diperlukan untuk mengedit film selama lebih dari dua jam, dengan alat tersebut hanya memakan waktu sekitar 20 menit.

Alat tersebut adalah penemuan baru dalam industri film dan mempermudah para pekerja industri film. Dus, teknologi ciptaan Mike ini dipakai oleh seluruh industri film. Tidak hanya di Kanada, tetapi juga di Hollywood. Berkat temuannya itu, Mike mendapatkan penghargaan prestisius, yaitu Emmy Award dan Academy Award.

[Source]
READ MORE - Pembuat BlackBerry Itu Juga Tokoh di Industri Film

Pasokan Samsung Galaxy S Cuma 10.000 Unit

Samsung Galaxy S
Jika tertarik dengan smartphone Samsung Galaxy S, buruan saja segera membelinya. Sebab, pasokannya disebut-sebut tinggal sedikit bahkan di AS semua persediaan sudah habis terjual. Tapi, siapkan Rp 6,499 juta untuk bisa mendapatkannya.

Indonesia saat ini salah satu negara yang menjadi target pemasaran Galaxy S. Namun, jumlah pasokannya pun tak terlalu banyak setidaknya sampai akhir tahun ini. Hal tersebut karena pasokan bahan baku yang menipis karena permintaan produksi ponsel berbasis layar sentuh melonjak tajam sejak sejumlah produsen mengeluarkan produk secara hampir bersamaan.

"Kita sediakan 10.000 unit sampai akhir tahun," ujar Pambudi B Budiman, Product Marketing Samsung Mobile PT Samsung Electronics Indonesia usai media workshop Samsung Galaxy S di Jakarta, Rabu (28/7/2010). Namun, kata Pambudi, itu pun kalau bisa dikirimkan jika permintaan di Indonesia tinggi.

Jika tidak, lanjut Pambudi, bisa jadi alokasi yang seharusnya buat pasar Indonesia akan dialihkan ke kawasan lainnya. Meski demikian, Pambudi optimistis Samsung Galaxy S akan laku terjual di Indonesia mengingat sejumlah kelebihan yang diusung.

Galaxy S merupakan smartphone yang menggunakan platform Android 2.1 atau Eclair, namun akan bisa di-upgrade ke Android 2.2 (Froyo) dalam satu dua bulan ke depan. Layarnya berukuran 4 inci dan kini satu-satunya smartphone layar sentuh Super AMOLED yang menampilkan kontras rasio lima kali lipat layar AMOLED standar.

Aplikasi yang bisa dijalankan tidak hanya mencapai lebih dari 70.000 jenis aplikasi dari Android Market, namun juga aplikasi khusus untuk handset buatan Samsung dari Samsung Apps. Galaxy S juga dilengkapi fitur-fitur unggulan seperti Swype untuk mempercepat pengetikan di layar sentuh, bisa diubah menjadi hotspot WiFi dengan cara tethering, Social hub yang mengintegrasikan semua jenis kontak dari berbagai layanan seperti Twitter, Facebook, dan sebagainya.

Smartphone ini menggunakan prosesor 1 GHz, memori RAM 512 MB, hardisk 16 GB, serta mendukung meori eksternal micro SD hingga 32 GB. Fitur lainnya kamera 5 megapixel yang mendukung perekaman video HD 720 p dengan 30 FPS, GPS, augmented reality untuk mencari point of interest, dan mendukung format video MKV standar Blu-ray disc.

Samsung Galaxy S dibundel dengan paket perdana Telkomsel sehingga untuk setiap pembelian resmi, konsumen berhak mendapatkan paket data gratis sebesar 500 MB selama 6 bulan atau senilai Rp 3 juta. Meski demikian, smartphone ini tidak di-lock sehingga tetap bisa mendukung kartu operator seluler lainnya.

[Source]
READ MORE - Pasokan Samsung Galaxy S Cuma 10.000 Unit

Keracunan Keong Racun di Youtube

Friday, 30 July 2010

Keong Racun, Jojo, Sinta "Apa lucunya sih, video Sinta - Jojo yang Keong Racun itu? Gue udah nonton berkali-kali, kayaknya nggak ada yang lucu dari video itu."




"Dewi Lestari menyangka Keong Racun adalah video tentang siput beracun yang menyerang dan membunuh banyak orang."

Begitu tulis salah satu teman saya di akun Twitter-nya. Dia heran, kenapa video Sinta dan Jojo menyanyi Keong Racun mendadak jadi perbincangan di mana-mana. Padahal menurutnya, video itu tidak lucu.

Untuk membantu "meluruskan" kebingungannya, saya bilang begini pada teman saya itu,
"Video itu diomongin bukan karena lucu, tapi karena yang lipsync adalah cewek-cewek cakep dan bening yang nggak malu joged-joged. Cowok-cowok jadi gemes. Lagunya juga infectious, sekali dengar langsung terngiang-ngiang di kepala."

Tak membantah sama sekali, teman saya langsung paham.
"Oh, pantesan," ujarnya singkat.

***

"Keong Racun? Apa tuh?"
Kalau Anda bertanya seperti ini, jangan khawatir. You are not alone. Dewi Lestari, lewat akun Twitter-nya sempat menulis, "And for a moment I seriously thought Keong Racun is a video of a poisonous snail killing people and was caught on tape."

Novelis yang juga mantan personel Rida-Sita-Dewi itu menyangka Keong Racun adalah video tentang keong alias siput beracun yang menyerang dan membunuh banyak orang.

Keong Racun sebenarnya adalah judul lagu dangdut koplo yang dinyanyikan oleh penyanyi asal Bandung bernama Lisa. Liriknya merupakan ungkapan kekesalan seorang wanita pada lelaki nakal yang menggodanya. Sebelumnya, tidak banyak yang tahu lagu ini. Tapi setelah dua remaja geulis asal Bandung memilih lagu ini sebagai pengiring video mereka di YouTube, popularitas Keong Racun langsung meroket!



“"Penyanyi berusia 16 tahun yang selalu membuat histeris para abegeh ini tak
akan terkenal kalau bukan karena YouTube."”


Jojo Keong Racun

Menurut wawancara yang dimuat di Majalah Hai, video ini awalnya dibuat untuk keperluan pribadi. Sinta dan Jojo ingin merekam aksi mereka saat sedang lipsync (menggerakkan bibir sesuai lirik, seakan-akan sedang bernyanyi) lagu ini, lalu menaruhnya di Facebook. Karena proses uploading di Facebook memakan waktu terlalu lama, Sinta dan Jojo memutuskan untuk meng-upload di YouTube, kemudian di-embed ke Facebook.

Tak disangka-sangka, video berjudul SINTA AND JOJO KEONG RACUN itu ternyata ditonton ratusan ribu orang dan di-repost berkali-kali. Nama Sinta dan Jojo jadi buah bibir di forum-forum internet, 'Keong Racun' jadi Trending Topic di Twitter selama beberapa hari, video mereka ditayangkan di infotainment, Jojo bahkan langsung jadi cover girl dan tampil di sampul Majalah Hai terbitan 19 Juli 2010. Mereka berdua juga mengaku kepada Hai bahwa sudah ada beberapa produser yang mengajak rekaman.

Semua ini cuma gara-gara satu video iseng.

Luar biasa? Sebenarnya tidak juga. Di Indonesia, mungkin Sinta dan Jojo adalah superstar YouTube yang pertama (Marshanda sudah lebih dulu terkenal sebelum ia meng-upload video kontroversialnya ke YouTube). Tapi di belahan dunia lain, fenomena ini bukan hal yang baru.

Ambil contoh Moymoy Palaboy, duo asal Filipina beranggotakan James Ronald dan Rodfil. Di tahun 2007, kakak beradik ini meng-upload beberapa video ke YouTube, berisi mereka berdua lipsync lagu-lagu populer. Video-video ini ditonton oleh jutaan orang dari berbagai negara, hingga akhirnya Moymoy Palaboy dikontrak oleh perusahaan rekaman dan stasiun televisi. Dari "sekadar" superstar YouTube, James dan Rodfil kini jadi superstar betulan di Filipina.

Contoh lain yang lebih ekstrem? Justin Bieber.
Yup! Penyanyi berusia 16 tahun yang selalu membuat histeris para abege ini tak akan terkenal kalau bukan karena YouTube. Sejak kecil, bakatnya di bidang musik memang sudah menonjol. Dia bahkan sempat meraih juara 2 dalam kompetisi menyanyi di kotanya. Sang ibunda, Pattie Mallette, kemudian meng-upload video penampilan Justin di kontes itu ke YouTube, supaya keluarga dan teman-temannya yang lain bisa menonton. (Cek videonya di sini)

Ternyata bukan hanya keluarga dan teman-teman yang menonton, tapi juga jutaan pengguna YouTube lain yang terpesona pada suara emas Justin. Salah satu penonton itu adalah Scooter Braun, yang kemudian menawarkan diri untuk jadi manajer Justin dan mendapatkan kontrak rekaman untuk penyanyi berambut tebal ini.

Berawal dari YouTube, Justin Bieber kini jadi superstar internasional, idola remaja putri di hampir seluruh penjuru dunia.

***

Segampang itukah jadi superstar zaman sekarang? Bermodalkan video sederhana dan koneksi internet?

Tentu saja tidak. Calon superstar tetap harus punya superstar quality. Dalam kasus Sinta dan Jojo, penampilan fisik mereka yang aduhai dan tak kalah dengan bintang sinetron tentunya jadi salah satu faktor penentu. Justin Bieber pun begitu. Bukan hanya suaranya yang memukau, wajahnya pun imut-imut, sesuai dengan tipe pria idaman gadis-gadis remaja. Moymoy Palaboy mungkin tak bisa dibilang ganteng, tapi mereka bisa membuat orang tertawa (sekarang mereka berkarir sebagai aktor komedi dan penyanyi parodi di Filipina).

Teman saya yang lain kemarin bertanya, "Kalo gue nyanyi Keong Racun terus di-upload di YouTube, gue bakal jadi Trending Topic juga nggak ya?"
Teman saya itu adalah seorang bapak berambut gondrong beranak dua, jadi jawaban saya saat itu tentu saja, "No way."

Tapi di atas segalanya, yang paling menentukan adalah faktor luck alias keberuntungan. Toh ada ratusan (bahkan lebih) video lipsync di YouTube yang diperankan oleh gadis-gadis cantik. Bahkan banyak di antara mereka yang benar-benar menyanyi dengan suara merdu. Tapi kenapa yang benar-benar jadi "superstar" hanya Sinta dan Jojo?

I guess they're just lucky.

Oleh : Lika Aprilia Samiadi


[Source]

READ MORE - Keracunan Keong Racun di Youtube

Thornless Roses

Thursday, 29 July 2010

Thornless RosesA Quick Guide to Thornless Roses

One of the reasons some gardeners never grow roses is because they don’t want to have to deal with the thorns, but now that problem is taken care of by the breeding of thornless roses. A lot of people think flowers are hard enough to take care of without having your skin punctured every time you pick a flower or try to prune a rose bush. True rose lovers, on the other hand, see thorns as a part of the natural human struggle, and think that enduring a few bad skin pricks is nothing when it comes to experiencing the beauty of roses.

If you are one of the people who detests thorns, take a look at some of the newer thornless roses before you give up on roses altogether. Plus, these thornless roses are great to use to teach children how to grow roses. They are also easier for senior citizens to handle and people who are prone to infections who must avoid broken skin.
Smooth Buttercup Thornless Roses are floribundas with bright, yellow flowers. They continue to produce blooms throughout the growing season. This rose is part of the Smooth Touch Thornless rose series, which was developed in 1962 by Harvey Davidson of Western Sun Roses. All of the roses are 95-100% thorn free. If a rose is 95% thorn free, it means there are no thorns along the canes but you might find an occasional prickle under a flower.

There are Gallica thornless roses, which have the name of Hippolyte. This is a good rose for northern climates. The canes grow up to six feet high and have small flowers but in large clusters. The color is carmine with violet shades. The Hippolyte only blooms once each season.

If you particularly like yellow roses, check out the miniature thornless roses, named Pacific Serenade. These are recommended as a good rose for children to start out with, as they only grow around three feet high. The rose is disease-resistant and produces clusters of colorful blooms. If you wish, disbudding the plant will produce single-stem roses which can be used for cut flowers.

Zephirine Drouhin is a Bourbon rose which was named after a French rose enthusiast’s wife. These nearly thornless roses are climbers growing up to twelve feet and higher. It is in bloom for the entire season from May to the fall. The blooms are plentiful and a dark pink color. The plant does best in acidic soil and partial sun to full sun. It needs lots of air circulation, so prune this rose well during its dormant phase. Pruning will also help control diseases as this rose is susceptible to rose rosette, black spot, mildew, and rust.

An early fall bloomer, the Banksias Rose is nearly thornless and has yellow flowers the color of butter. The flowers are small but the entire plant is just covered with them. This rose needs to be pruned after it has bloomed and not in the winter, as it produces new buds on wood from the last growing season. If you want no fuss thornless roses, this is the rose for you. It is almost completely disease resistant and it does not even like to be fertilized. It will thrive in full sun in a soil that is well-drained.

The name of this next rose, Tausendshon, means Thousand Beauties and it is a prolific bloomer. Another of the thornless roses, this variety is a cross of the Hybrid Perpetual “General Jacqueminot” with R. multiflora. The rose grows to be around eight feet tall, and the flowers are a deep pink with white center petals. It only blooms once but is very hardy for gardeners in northern climates.

[Source]
READ MORE - Thornless Roses

"Detective Conan" singer Azumi Uehara suspected of fraud

Aoi Aoi Kono Hoshi ni, Meitantei Conan, Detective Conan, Azumi UeharaSinger Azumi Uehara (26), best known for singing two ending themes to the "Meitantei Conan" anime series, is being suspected of fraud. This week's issue of Shukan Bunshun reports that Uehara is involved with a group that swindles men through "lover contracts," and that she has so far taken roughly 20 million yen from her targets.

According to Shukan Bunshun, Azumi Uehara used a fake name and profile on an internet message board to form an 8-month "lover contract" with someone. After receiving a typical payment of 2.5 million yen, she would sleep with him once before suddenly cutting off all contact. She is said to have swindled 10 men so far.
The magazine published photos of Uehara with the ringleader of the swindling group, along with other evidence such as a swindling manual that the group used. When asked for comment, Uehara's management agency only said that she was dismissed on July 19 for violating her contract and gave no further details.

Uehara made her debut at the age of 17 when she sang "Aoi Aoi Kono Hoshi ni" as the "Meitantei Conan" theme song. She released a total of 8 singles and 2 albums, but her career has effectively been on hold since her last release in 2006.

[Source]
READ MORE - "Detective Conan" singer Azumi Uehara suspected of fraud

2 Die, 10 hurt in Changsha Bus Blaze

Changsha Bus Blaze

A SHUTTLE bus running between the airport and downtown Changsha, capital of Hunan Province, caught fire yesterday, killing two people and injuring 10, the official Xinhua News Agency said, quoting police.

An explosion was suspected of starting the fire, reports said.
The incident happened at 4 p.m. when the bus was traveling on the airport expressway, China News Service said. Two passengers died instantly and at least 10 were injured, including two seriously.

One of the survivors surnamed Wang said he saw a young man use a cigarette lighter to ignite a bag that smelled of gasoline before the explosion, according to a report on Sohu.com.

Pictures posted on the China News Service Web site showed the gutted frame of a large bus, sitting in the middle of a motorway.

No further details were immediately available.

Last year a passenger ignited gasoline on a bus in Chengdu, killing 27 and injuring dozens more. (SD-Xinhua)

[Source]
READ MORE - 2 Die, 10 hurt in Changsha Bus Blaze

10 Amazing Animal Facts

Tuesday, 27 July 2010

The animal kingdom has long been a mysterious one for humans and every day we learn something new about it. This is a list of ten little known facts about animals.

10. Crocodiles Eat Stones

Crocodiles Eat Stones
The stomach of a crocodile is a rocky place to be, for more than one reason. To begin with, a croc’s digestive system encounters everything from turtles, fish and birds to giraffes, buffaloes, lions and even (when defending territory) other crocodiles. In addition to that bellyful-o’-ecosystem, rocks show up too. The reptiles swallow large stones that stay permanently in their bellies. It’s been suggested these are used for ballast in diving.


9. Whale Milk is 50% Fat

Whale Milk is 50% Fat

Nursing a newborn is no “small” feat for the whale, whose calf emerges, after 10 to 12 months in the womb, about a third the mother’s length (that’s a 30-foot baby for the Blue whale). The mother squirts milk into the newborn’s mouth using muscles around the mammary gland while the baby holds tight to a nipple (yes, whales have them). At nearly 50 percent fat, whale milk has around 10 times the fat content of human milk, which helps calves achieve some serious growth spurtseas much as 200 pounds per day.


8. Birds Recognize Landmarks

Birds Recognize Landmarks

Can you imagine a road trip vacation without missed exits, stubborn drivers or map-folding disasters? Of course noteyou’re not a bird. Pigeons can fly thousands of miles to find the same roosting spot with no navigational difficulties. Some species of birds, like the Arctic tern, make a 25,000 mile round-trip journey every year. Many species use built-in ferromagnets to detect their orientation with respect to the Earth’s magnetic field. A November 2006 study published in Animal Behaviour suggests that pigeons also use familiar landmarks on the ground below to help find their way home


7. Beavers have Longer Days in Winter

Beavers have Longer Days in Winter

Beavers become near shut-ins during winter, living off of previously stored food or the deposits of fat in their distinctive tails. They conserve energy by avoiding the cold outdoors, opting instead to remain in dark lodgings inside their pile of wood and mud. As a result these rodents, which normally emerge at sunset and turn in at sunrise, have no light cues to entrain their sleep cycle. The beaver’s biological sense of time shifts, and she develops a “free running circadian rhythm” of 29-hour days.

6. Mole-Rats are not Blind

Mole-Rats are not Blind

With their puny eyes and underground lifestyle, African mole-rats have long been considered the Mr. Magoos of rodents, detecting little light and, it has been suggested, using their eyes more for sensing changes in air currents than for actual vision. But findings of the past few years have shown that African mole-rats have a keen, if limited, sense of sight. And they don’t like what they see, according to a report in the November 2006 Animal Behaviour. Light may suggest that a predator has broken into a tunnel, which could explain why subterranean diggers developed sight in the first place.


5. Baby Chicks are Altruistic

Baby Chicks are Altruistic

It’s a mistake to think of evolution as producing selfish animals concerned only with their own survival. Altruism abounds in cases where a helping hand will encourage the survival of genetic material similar to one’s own. Baby chicks practice this “kin selection” by making a special chirp while feeding. This call announces the food find to nearby chicks, who are probably close relations and so share many of the chick’s genes. The key to natural selection isn’t survival of the fittest animal. It’s survival of the fittest genetic material, and so brotherly behavior that favors close relations will thrive.


4. Many Fish Swap Sex Organs

Many Fish Swap Sex Organs

With so many land creatures to wonder at, it’s easy to forget that some of the weirdest activities take place deep in the ocean. The strange practice of hermaphroditism is more common among species of fish than within any other group of vertebrates. Some fish change sex in response to hormonal cycle or environmental changes. Others simultaneously possess both male and female sex organs.


3. Giraffes have Unique Blood Flow

Giraffes have Unique Blood Flow

The stately giraffe, whose head sits some 16 feet up atop an unlikely pedestal, adapted his long neck to compete for foliage with other grazers. While the advantage of reach is obvious, some difficulties arise at such a height. The heart must pump twice as hard as a cow’s to get blood up to the brain, and a complex blood vessel system is needed to ensure that blood doesn’t rush to the head when bent over. Six feet below the heart, the skin of the legs must then be extremely tight to prevent blood from pooling at the hooves.

2. Elephants are Smart

Elephants are Smart

Elephants have the largest brain, nearly 11 pounds on average of any mammal that ever walked the earth. Do they use that gray matter to the fullest? Intelligence is hard to quantify in humans or animals, but the encephalization quotient (EQ), a ratio of an animal’s observed brain size to the expected brain size given the animal’s mass, correlates well with an ability to navigate novel challenges and obstacles. The average elephant EQ is 1.88. (Humans range from 7.33 to 7.69, chimpanzees average 2.45, pigs 0.27.) Intelligence and memory are thought to go hand in hand, suggesting that elephant memories, while not infallible, are quite good.


1. Parrots Understand



Parrot speech is commonly regarded as the brainless squawking of a feathered voice recorder. But studies over the past 30 years continually show that parrots engage in much more than mere mimicry. Our avian friends can solve certain linguistic processing tasks as deftly as 4-6 year-old children. Parrots appear to grasp concepts like “same” and “different”, “bigger” and “smaller”, “none” and numbers. Perhaps most interestingly, they can combine labels and phrases in novel ways. A January 2007 study in Language Sciences suggests using patterns of parrot speech learning to develop artificial speech skills in robots.


[Source : Listverse]
READ MORE - 10 Amazing Animal Facts

 
 
 
eXTReMe Tracker